Jailolo: Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara (Malut) merupakan daerah terletak di pinggiran pantai, dengan laut kandungan Ikan sangat banyak dan dengan mudah dapat mengkonsumi ikan.
Mengkonsumi ikan bagi anak, atau generasi akan dapat menyehatkan, mencerdaskan otak anak. Karena ikan memiliki sumber protein memiliki kandungan dapat bermanfaat untuk mata, otak dan jaringan saraf.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan Halmahera Barat (Halbar) Selfy Tony, saat dirinya bersama Ketua PKK Halbar Merry Popala atau istri Bupati menghadiri Kegiatan Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) ke -9 dengan Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Nasional (LMSI) bertema “Ikan Menyehatkan dan Mencerdaskan Generasi Unggul” di Palu, Parigi Moutong, Propinsi Sulawesi Tengah, pada Minggu, 20 sampai Senin, 21 November 2022.
“ Jadi harus banyak konsumsi Ikan. Apalagi di daerah kita yang punya kekayaan laut seperti ikan begitu banyak. Jangan sampai torang dan anak-anak tara suka makan Ikan. Ikan itu sangat bermanfaat bagi pencernaan diri kita, dari otak maupun saraf di tubuh kita ,”ujar Selfy Toni melalui Via WhatsApp pada Media ini, Senin (21/11).
Ketua Pokja III (tiga) PKK Halbar itu juga menjelaskan, kecerdasan diri tak terlepas juga dalam mengonsumsi ikan. Hal tersebut dicontohkan seperti kehidupan warga negara jepang.
Karena Kata Selfy, masyarakat di Jepang lebih banyak mengkonsumsi ikan, dibandingkan dengan makanan lainnya. Hal tersebut harus dapat dicontohkan.
“Saya himbau agar masyarakat Halbar selalu mengkonsumsi makanan olahan serba ikan, agar anak-anak kita sehat dan cerdas, jangan terlalu banyak makan makanan yang hanya siap saji ,”tutur Sekretaris Perikanan Halbar.
Ia menambahkan, Dinas Perikanan dan Kelautan Halbar akan berupaya untuk sosialisasikan ke masyarkat, sehingga masyarakat gemar konsumsi ikan
“ Kita di Halbar hasilnya ada sosialisasi ke masyarakat, supaya masyarakat gemar makan ikan. Dan diterapkan di lingkungan keluarga masing-masing ,”pungkas
Sekedar di ketahui, kegiatan pada lomba HARKANNAS tersebut di ikuti dari 34 Provinsi se Indonesia dan berlangsung di Palu, Sulawesi Tengah. (*)
