Jailolo: Pemkab Halmahera Barat (Halbar) melalui Dinas Sosial bersama Tim TP2GD mengelar Seminar Nasional untuk mengusul satu tokoh Pejuang Kemerdekaan Ri, Banau, jadi Pahlawan Nasional. Setelah melewati tahapan pengumpulan dokumen oleh Tim Akademisi, Unkhair.
Pelaksanaan Seminar Nasional ini, dihadiri Forkopimda Halbar, Bupati dan Wakil Bupati Halbar, Ketua TP2GS Syahril Abd Rajak, Pengurus Institut Banau Halbar, Kepala-Kepala OPD Halbar, Kades-kades bersama Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, tokoh Perempuan, bertempat di Aula Bidadari Kantor Bupati Halbar.
Dan dihadiri Narasumber dari Sejarawan Indonesia (UI) Prof. Dr. Susanto Zuhdi, M.Hum, bersama Irfan Ahmad sejarawan muda Malut.
Seminar Nasional yang dibuka langsung oleh Bupati Halbar James Uang ini. Dalam sambutan Bupati menyampaikan, salah satu pejuang, Kapitan Banau, yang telah mengusir penjajah pada 1914 di Jailolo, layak dapat ditetapkan Pempus RI sebagai pahlawan nasional.
Sebab, Kapitan Banau adalah salah satu dari sekian banyak tokoh bangsa Indonesia dan lebih khusunya lagi di Malut yang sudah mengorbankan tenaga keringat air mata dan darah bahkan nyawanya pada tiang gantungan hanya untuk kemerdekaan NKRI.
“Maka tugas kita sebagai kapita muda adalah melanjutkan perjuangannya untuk menjadikan Banau sebagai pahlawan nasional,”katanya.
Bupati juga menyampaikan, perjuangan Kapitan Banau jadi pahlawan Nasional ada gerakan tulus dengan tekad perjuangkan Kapitan Banau Ditetapkan jadi Pahlawan nasional, tahun mendatang.
“Saya menitipkan harapan semoga hari ini kita akan mendapatkan data-data kajian sejarah akademik. Selanjutnya, akan diproses. Semoga dalam Pemerintahan JUJUR ini perjuangan Banau menjadi pahlawan nasional bisa sukses,” harapan. (*)
