Jailolo: Sarana dan Prasarana Pendidikan untuk sekolah dibawah naungan Kementrian Agama (Menang) yang ada di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) belum diperhatikan secara merata.
Hal ini seperti terdapat pada Sekolah Dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah Alkhairat yang terletak di Desa Sidangoli Dehe, Kecamatan Jailolo Selatan.
Sekolah yang didirikan Menag sejak tahun 2009, dan suda berjalan selama 15 tahun. Diketahui belum memiliki fasilitas sekolah yang permanen, sehingga rumah warga menjadi pilihan para kepala sekolah untuk digunakan sebagai tempat menempuh ilmu pendidikan bagi siswa siswi saat jam sekolah.
“Sampai sekarang, kami punya gedung masih sistem pinjam, sehingga kami harus gunakan 1 rumah warga ini jadikan dua ruangan sebagai tempat belajar siswa siswi. Dan ini digunakan sejak dari tahun 2018,” Keta Kepala Sekolah SD setempat, Idwar Ishak, Rabu (14/06).
Kepsek juga sampaikan, bukan hanya kebutuhan gedung, sarana dan prasarana lainya yang masih dibutuhkan sekolah tersebut, seperti kursi dan meja pada ruang belajar.
Karena sambung dia, sampai saat ini siswa siswi pada sekolah tersebut saat proses berjalannya mata pelajaran, hanya duduk melantai sambil mencerna pelajaran yang diberikan oleh guru.
” Siswa siswi saat jam belajar dengan sistem melantai. Karena sarana prasaran seperti kursi dan meja juga tidak ada. Ini sangat memprihatinkan, karena siswa siswi akan merasa tidak nyaman,” ucapnya.
Selain itu juga, sekolah yang dibawah naungan Menteri Agama ini, melalui Kepsek, juga mengeluh terkait dengan kekurngan guru pada sekolah tersebut, karena saat ini memilki guru yang terbatas. (*)
