Jailolo: Bupati James Uang membantah penyampaian Ketua DPRD, Charles R. Gustan, terkait hutang bawahan pemkab Halmahera Barat (halbar) ke Pihak Ketiga sampai tahun 2021, membengkak mencapai Rp 136 Milyar.
Bupati James Uang, mengatakan hutang pemkab halbar dimasa pemerintahan sebelumnya mencapai Rp 200 milyar.
Dan Sambung James, hutang pihak ketiga yang ditinggalkan sebesar Rp 136 M. Hutang tersebut tak terlepas dari kotribusi lembaga DPRD.
” Hutang pihak ketiga Rp 136 M itu kan hutang yang telah ditinggalkan oleh pemerintahan sebelumnya. Dan devisit itu kan kontribusi dari pihak DPRD juga kesana,” kata Bupati James Uang, Selasa (26/07).
Bupati menuturkan bahwa paskah dari masa pemerintahan sebelumnya. Dan dilanjutkan Pemrintahan Jujur, DPRD menetapka devisit, hutang bawahan Pemkab Halbar sebesar Rp 200 M.
” Jadi di masa saya dan pa wakil Djufri jalankan saat ini, sisa hutang dari devisit Rp 136 M. Dimana hutang menambah?. Yang di katakan hutang pihak ketiga membengkak Rp 136 M oleh DPRD, itu kan dari devisit Rp 200 M yang mereka (DPRD) sumbangkan dari sebelumnya ,” kata Bupati.
Dirinya juga menambahkan, pembayaran hutang yang diangarkan Rp 70 M melalui kesepakatan pemda bersama DPRD pada tahun sebelumnya. Sambung James, sudah terbayarkan -+ Rp 30 M.
” Dari 70 M yang diangarkan itu sudah kurang lebih 30 M dibayrkan pemkab.
dan itu pake cicil Dana Alokasi Umum (DAU),” ungkap mantan anggota DPRD Halbar 4 periode itu.
Untuk data rincian pembayaran hutang yang dikatakan Bupati sudah sebesar Rp 30 Milyar. Sambung dia, nanti disampaikan langsung melalui BPKAD Halbar. (*)
