Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaDaerahKabupaten Halmahera BaratPolitikTerbaru

Proses Pekerjaan Jalan Penghubung Di Dua Kecamatan Kabupaten Halbar Mulai ‘Nampak’

517
×

Proses Pekerjaan Jalan Penghubung Di Dua Kecamatan Kabupaten Halbar Mulai ‘Nampak’

Sebarkan artikel ini

Jailolo: Bupati James Uang selalu menekankan Kecamatan Loloda dan Loloda Tengah merupakan bagian yang tak terlepas dari Program Prioritas Pemkab Halmahera Barat (Halbar) di masa Pemerintahannya.

Seperti pembangunan infrastruktur jalan sebagai akses penghubung yang harus di utamakan, yang sebelumnya belum dibangun dan belum dinikmati masyarkat sekitar, seperti infastrutur jalan. Dan mulai gencar dilaksanakan Pemkab Halbar melalui Dinas PU yang saat ini sudah mulai melakukan sirtu badan jalan penghubung sepanjang 35 kilometer di dua Kecamatan, yakni Kecamatan Loloda dari Desa Kedi sampai Loloda Tengah di Desa Jangailulu.

Pembangunan jalan penghubung di dua Kecamatan dimulai pada pertengahan tahun 2022 dan berjalan hingga bulan November ini. Maka Bupati James bersama Kejari Halbar beserta Kepala Inspektorat Halbar, Kepala Dinas PU Halbar, Anggota DPRD Halbar Frangki Luang serta Camat Loteng, Jumat (21/10), secara langsung memantau progres pekerjaan di lapangan dari Kedi sampai Jangailulu, menggunakan kendaraan roda 4.

Bupati James Bersama Kepala Kejari didampingi Kepala Inspektorat Halbar dalam memantau pekerjaan.

Bupati James usai dari pantauan, Kepada wartawan Bupati mengatakan sambil berharap, pekerjaan akses jalan penghubung dari Kecamatan Loloda di mulai dari Desa Kedi sampai Kecamatan Loteng di Desa Jangailulu sepanjang 35 kilometer itu dapat di selesaikan pada waktu yang sudah di tentukan, bulan Desember 2022.

” Saya (Bupati) bersama Pa Kejari Halbar di dampinggi dinas teknis turun (kunjungi) ini, untuk dapat memastikan progres serta kualitas pekerjaan jalan Penghubung untuk dua kecamatan ini, yang dimulai bikin (buat) dari Desa Kedi sampai di Desa Jangailulu, Loteng. Dan dilihat, mulai meningkat,” ungkapnya.

” Jadi Kami (pemkab) berharap ke kontraktor dan Dinas PU, pekerjaan selesai sesuai dengan target yang sudah di tentukan, yaitu di bulan Desember tahun ini. Muda-mudahan bisa tercapai ,”harap Bupati.

Orang nomor satu di Pemkab Halbar juga sampaikan, kalau target pekerjaan jalan yang bersumber dari dana PEN Rp 19 Miliar dan DAU Rp 7 Miliar di 2022 ini itu belum dapat selesai karena faktor alam, maka bisa siapkan Addemdum.

” Apa kah di bulan Desember 2022 sesuai target, dipastikan selesai atau tidak?. Kalau belum selesai karena terkandala faktor alam seperti cuaca yang dapat menghambat pekerjaan, maka segera disiapkan Addendum atau mekanisme yang kita atur sesuai dalam prosedur yang ada ,”jelas James.

Sementara, Kepala Kejari Halbar Kusuma Jaya Bulo, setelah melihat progres pekerjaan jalan tersebut, dirinya mengakui progres pekerjaan jalan Kedi menuju Jangailulu sangat baik.

” Saya lihat sudah baik dan bagus meskipun kendala cuaca, dan beberapa jalan yang perluh di perhatikan. Saya berharap selesainya pekerjaan sesuai dengan kontrak di bulan Desember 2022 ,”tuturnya.

Kepala Kejari menambahkan, jikalau pekerjaan tersebut belum selesai sesuai melewati batas kontrak pada Desember tahun 2022 karena alsan kendala, maka ada perundang-undangan sudah mengatur itu.

” Seperti keterlambatan pekerjaan karena ada alasan yang kuat, itu kan sudah diatur dalam perundang- undangan, maka di jadikan Addendum. Jadi di perbolehkan,” pungkas Kepala Kejari Halbar. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *