Relasipublik.com|Jailolo: Warga masyarakat Halmahera Barat (Halbar) antusias menyambut rencana dibukanya Gerai Waralaba Indomaret di Halbar. Ini terlihat dari berbagai tanggapan yang sampaikan warga Halbar melalui media social.
Ada yang mengkhawatirkankan dampak buruk bagi pedagang kecil (kios), namun sangat banyak yang mendukung rencana anak perusahaan Salim Group itu secepatnya beroperasi di Halbar, dengan argumentasi yang beragam. Mulai dari kemudahan berbelanja, harga yang kompetitif hingga tersediannya lapangan kerja.
Menanggapi opini yang berkembang di masyarakat tersebut, Plh Kadis Kominfo Halbar, Sahmi Salim, selasa (29/6) di ruang kerja mengatakan, belum tentu kehadiran gerai Indomaret akan mengancam keberadaan kios kios kecil milik warga masyarakat Halbar.
Karena kata Sahmi, Indomaret memiliki segmen pasar tersendiri, demikian halnya kios pedagang kecil juga punya segmentasi konsumen tersendiri, sehingga eksistensi keduanya sudah pasti tidak akan saling mengganggu.
“Indomaret atau sejenisnya adalah retailer dengan fasilitas berkonsep modern yang di dalamnya bukan hanya tempat transaksi jual beli barang, namun juga memiliki produk jasa lainnya yang di tawarkan, misalnya jasa pembayaran Listrik, Telkom, Pengiriman Uang, pembayaran cicilan kredit dan sebagainya, sehingga secara ekonomi dapat membantu masyarakat terutama dalam kemudahan akses pelayanan konsumen,” tandas Sekretaris Dinas Kominfo ini.
Dia memberi contoh, Indomaret, Alfamidi atau sejenisnya tidak menjual BBM eceran jenis bensin/pertalite, yang seperti itu hanya bisa di dapat di kios pedagang kecil, contoh lainnya misalnya produk sembako seperti Beras, Gula, Minyak Goreng dan sebagainya, di indomaret atau toko modern, biasanya produk yang di tawarkan hanya merek atau branding tertentu, sementara masyarakat atau konsumen terkadang memilih produk sesuai selera dan kebiasaan yang mungkin tidak di sediakan di Indomaret dan hanya bisa di dapatkan di kios pedagang kecil atau toko tertentu.
“jadi saya kira agak berlebihan jika di khwatirkan sebagian kalangan terkait hadirnya Indomaret di Halbar akan menggusur eksistensi kios pedagang kecil,” pungkas pria berlatar belakang Magister Hukum Bisnis ini.
Kehadiran Gerai Indomaret di Halbar kata Sahmi, adalah upaya pemerintah daerah dan Management Indomaret untuk memberikan akses dan fasilitas berbelanja yang berkonsep modern, nyaman dan aman bagi warga Halbar. Sekaligus sebagai inovasi dan strategi Pemerintah dalam memacu akselarasi pertumbuhan ekonomi di Halmahera Barat.
“Ada sejumlah manfaat yang akan dinikmati daerah ini dengan hadirnya Gerai Indomaret, pertama dari sisi investasi, tentu ada milyaran dana yang diinvestasikan di Halbar, pajak yang akan diterima daerah sebagai PAD, ratusan penduduk usia produktif akan terserap sebagai tenaga kerja, selain itu tersedianya fasilitas alternative bagi warga yang ingin bertransaksi tunai maupun non tunai,” imbuh Mantan Kabag Humas Halbar ini.
Sahmi juga meminta kepada pihak pihak tertentu agar tidak membuat polemik soal rencana investasi Indomaret di Halbar karena investasi tersebut menguntungkan daerah dan masyarakat, selain itu dirinya berharap semua pihak agar lebih terbuka menghadapi perubahan dinamika menuju pengembangan daerah, karena sesungguhnya apa yang di lakukan Pemerintah Daerah di bawah kepemimpinan Bupati James Uang dan Wakil Bupati Jufri Muhammad adalah untuk kepentingan masyarakat Halmahera Barat.(red)