Jailolo: Bencana banjir yang menimpah warga di dua Desa Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) di bulan ramadhan ini, belum ada perhatian pemkab berupa bantuan pada korban bencana.
Penyampaian itu, diketahui media ini melalui komentar Nirwana Laher pada kolom FB #Ash S. Dalam komentar, Nirwana melalui akun FB nya. Dirinya sampaikan, belum ada bantuan dari pemkab berupa tenda-tenda maupun bantuan kebutuhan lainnya pada warga kena bencana.
Selain itu, Nirwana juga sampaikan, kedatangan tim Basarnas di lokasi bencana, warga yang mengungsi sudah kembali dari tempat pengungsian dari Kantor Desa Tongute Sungi dan Toana Samsungi.
” Sekarang torang (kami) masi di Desa Gamlamo, di keluarga. Air so turun atau mulai kering, tapi torang tara bisa tidur dirumah karena tampa tidur maupun yang ada dalam ruamh samua basa,” Kata Nirwana, melalui kolom komentar, pada akun FB Ash S, Senin (03/04), sekira pukul 01:20 wit.
Terpisah, sesuai rilis yang dikirim pada media ini, oleh salah satu pemuda di desa setempat. Dalam rilisnya, ia mengatakan bencana banjir yang terkena di dua desa itu, diakibatkan dari curah hujan yang deras sehingga air meluap keluar dan berdampak ke pemukiman warga di dua desa yakni, Desa Tongute Ternate dan Desa Tongute Ternate Asal, Kecamatan Ibu.
Pemuda dengan nama panggilan Abi ini masi dalam keterangannya, sampaikan bahwa bencana alam berupa banjir yang terjadi itu dari luapan air dari sungai ke lingkunga warga, dengan ketinggian air diatas satu meter.
Dia juga bilang, pada pukul 6:00 Wit pagi, hujan mulai deras, dan sampai di kisaran waktu diatas dari 3 jam, atau pukul 09;00 Wit. Dan dua jam kemudian pada pukul 11:00, air mulai meluap dari sungai.
” Dua desa ini tertimpa banjir karena, air di sungai meluap keluar. Dengan ukuran tinggi air ke pemukiman itu 1/2 meter,” Kata Abi, melalui rilisnya pada media ini.
Dan lanjut dirinya, pada pukul 15: 00 wit warga kembali membersihkan rumah karena air mulai Surut atau kering.
Sekedar diketahui, dalam rilis tersebut juga disampaikan, yang dapat membantu warga muslim di dua desa yang terkena banjir itu dibantu langusung oleh warga dari Desa Tongute Sungi dan Soana Masungi. Dan bantuan warga Tongute Sungi dan Soana Masungi itu. Sambung dia, diarahkan oleh 2 Kades serta Pendeta Desa Tongute Sungi dan Soana Masungi.
” Karena kades mendapat info bahwa warga dua desa terkena banjir, Desa Tongute Ternate Asal dan Tongute Ternate,” dalam keterangan Abi.
Informasi bencana itu, Kades Desa Tongute Sungo dan Desa Soana Masungi bersama Pendeta dua desa itu dengan cepat arahkan warga mereka membantu warga muslim di dua desa yang alami bencana banjir.
” Atas arahan itu, warga dua desa langsung turun membantu mengangkat barang maupun barang kepentingan lain milik warga kena bencana. Dan langsung arahkan ke kantor Desa Soana dan Tongute Sungo,” pungkas Abi.
Dirinya juga bilang, hingga saat ini, belum ada sentuhan dari Pemkab setempat.
Sementara, Kepala BPBD Halbar belum dapat terkonfirmasi oleh media ini hingga berita terpublish. (*)