Jailolo: Tarif Speedboat reguler antar Kabupaten Halmahera Barat (Jailolo) dan Kota Ternate diusulkan ABK naikkan menjadi Rp 100.000. Alasan ABK untuk naikan tarif speed boat rute Jailolo Ternate ini karena persoalan harga BBM.
Informasi tersebut disampaikan Kapolsek Jailolo, Iptu Karmawan, setelah melakukan kegiatan “Minggu Kasih” dengan ABK Spead Boat di Pelabuhan Jailolo, Minggu (04/02).
Kapolsek Jailolo mengatakan, pada kegitan “Minggu Kasih” Polsek Jailolo ini, ABK Speed boat Jailolo melayani penumpang rute Ternate sampaikan keluhan, terkait tarif angkutan laut rute Jailolo-Ternate. ABK usul, dari tarif Rp 70 ribu dinaikan Rp 100 ribu.
” Sebelumnya, tarif awal perjalanan adalah sebesar 70ribu rupiah sekarang mereka (ABK).usulkan untuk naikkan Rp 100ribu. Usulan itu dikarenakan persoalan naiknya harga bahan bakar minyak (BBM),” katanya, melanjutkan usulan ABK Jailolo..
Lanjut Iptu Karmawan, alasan ABK usulkan tarif. Karena harga BBM saat ini pengaruhi biaya operasional transportasi laut.
Sebab, menurut ABK, bahwa Perjalanan dari pulang pergi (PP) Jailolo- Ternate membutuhkan konsumsi BBM yang cukup besar, sekitar 150 liter. Selain itu, proses pengadaan BBM juga menjadi masalah tersendiri bagi ABK.
” Terkadang kami harus dengan susah payah mencari penjual BBM yang menjual dengan harga yang wajar, atau bahkan terpaksa membeli BBM di tempat yang tidak resmi. Hal ini tentu tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan dalam proses pembelian BBM, namun juga menimbulkan potensi masalah hukum atas penjualan tiket dengan tarif yang tidak resmi,” katanya.
Dengan keluhan itu, Kapolsek Iptu Karmawan bilang, ABK spead boat Jailolo berharap Pemerintah terkait dapat memperhatikan dan memberikan solusi yang memadai terhadap permasalahan ini
” ABK membutuhkan bantuan menyelesaikan persoalan ketersediaan dan harga BBM yang wajar agar tarif angkutan speed boat tidak perlu dinaikkan secara tidak resmi. ABK juga mengharapkan agar solusi yang diberikan dapat mensejahterakan ABK speed boat,” kata ABK, disampaikan Kapolsek.
Kapolsek berpangkat Iptu menanggapi, pihak kepolisian bersama Pemda akan tindaklanjuti, berusaha menyelesaikan keluhan ini. Terutama soal harga BBM. Namun dibutuhkan kerjasamanya dari pemerintah, kepolisian dan ABK speed boat.
” Harapannya, dengan adanya kerjasama antara pemerintah, kepolisian, dan para ABK speed boat, permasalahan ini dapat segera diselesaikan dengan baik,” ucap Karmawan.
Kapolsek Jailolo juga mengimbau, kepada para ABK speed boat untuk tetap bekerja sesuai dengan koridor aturan yang berlaku. Kerja sama dari semua pihak sangat diperlukan untuk mencapai penyelesaian yang adil dan baik bagi semua pihak terkait.
” Bagi penumpang speed boat, saya mengajak untuk tetap tenang dan mematuhi petunjuk keamanan yang diberikan oleh para ABK speed boat. Jika ada situasi atau perilaku yang mencurigakan, segera laporkan kepada ABK atau aparat keamanan terdekat. Keamanan bersama adalah tanggung jawab kita semua, dan setiap kontribusi dalam menjaga ketertiban akan sangat berarti,” ujar Iptu Karmawan.
Kapolsek menambakan, Kepolisian di Halbar selalu siap mendengar dan memberikan perlindungan kepada siapa pun yang memerlukan bantuan dalam menjaga Kamtibmas.
” Mari kita bekerja sama demi menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan sejahtera bagi kita semua,” tandas Kapolsek Jailolo.
Sekedar diketahui, Kegiatan “Minggu Kasih” dari pihak Kepolisian di Halbar ini adalah kegiatan mingguan, untuk menggali atau mengetahui kondisi dan keluhan masyarakat halbar di lapangan. Hal itu kemudian menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan Kepolisian. (*)
