Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaDaerahKabupaten Halmahera BaratSosial & BudayaTerbaru

Perkuat Dokumen Banau, Pemda Halbar Telusuri Musium di Ambon

240
×

Perkuat Dokumen Banau, Pemda Halbar Telusuri Musium di Ambon

Sebarkan artikel ini

Relasipublik.com| Jailolo: Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Barat  menelusuri sejarah perang jailolo yang  ada di Musium (sejarah) di kota Ambon.

Hal ini, setelah Pemda Halbar hadiri acara lepas sambut Panglima TNI di Kota Ambon. Wakil Bupati Halbar Djufri Muhamad didampingi Demianus Sidete (Kabag Pemerintahan) Pemda Halbar seusai dari acara lepas sambut langsung menelusuri lokasi tempat peninggalan sejarah, yang diduga kuat dari kesultanan Jailolo.

“Kami hadiri kegiatan lepas sambut Panglima, seusai dari itu kesempatan kami untuk menelusuri fakta – fakta sejarah Jailolo yang ada di beberapa titik di kota Ambon, sebagai data mendorong  Banau ke pahlawan Nasional,”jelasnya.

Foto Bersama Pemda dan, “Kelurga” Ambon (foto Istimewa)

“Pertama kami telusuri di desa Hila Laihitu, Ambon. Selain perkuat dokumen sejarah perang jailolo, disini juga kami belajar soal pengelolaan Benteng, karena di Halbar juga ada icon sejarah yakni, benteng Saboga di Sahu,”kata kabag pemerintahan Halbar Demianus Sidete, melalui via WahatsApp, Minggu, (07/03).

Dalam hal penelusuran dibeberapa titik ini, Demianus bilang saat dikunjungi, didaptkan dalam rumah sejarah itu ditemukan ada dugaan kuat berupa jejak peninggalan dari kesultanan jailolo.

“Ada jejak sejarah kesultanan jailolo disini (ambon), memang secara literasi belum memiliki dasar kuat, namun fakta – fakta yang kami dapat di lapangan dilihat mirip deng di Jailolo, seperti panji dan benda histori, dan rumah peninggalan yang kami lihat,”ungkapanya.

Wakil Bupati Halbar Djufri Muhamad, melalui via WahstApp sampaikan bahwa dalam penelusuran yang dilakukan di tempat histori atau sejarah yang berada di beberapa titik di ambon ini, sebagai tambahan catatan materi pemda Halbar   untuk mendorong kapita Banau menjadi pahlawan nasional.

“Itu jadi catatan besar atau mendasar bagi kita, besok kita masi menelusuri di Musium Siwalima di balai Arkiolog, untuk mencari literatur yang sama,”ujarnya.

“Kami juga akan ketemu dengan ketua jurusan sejarah di Fkip (Unpati) Ambon, untuk mencari literatur- literatur terkait sejarah Jailolo dalam hal ini perjuangan Banau, muda – mudahan dengan tujuan ini ada jalannya,”sambung Djufri.

“Panji” (foto Istimewa)

Seperti panji, sambung Djufri bahwa itu dibawah langsung oleh sala satu Raja mudah asal Jailolo yang saat itu berkuasa di Ambon pada tahun 1524 lalu. Dan saat ini masi tersimpan oleh keluarga Raja Jamilu.

“Ini pusaka asli panji Kesultanan Jailolo yang dibawah oleh Raja muda Jamilu asal Jailolo yang berkuasa di Ambon pada tahun 1524, dan saat ini masih utuh dan disimpan oleh keluarganya di rumah tua Desa Hila Laihitu, Ambon,”ujarnya.

Ketua DPD Partai NasDem Halbar ini menambakan bahwa ini adalah langkah awal untuk menambahkan materi sejarah perang Jailolo.

“Pastinya ini adalah langkah awal untuk lengkapi data- data dengan tujuan untuk mendorong kapita Banau sebagai pahlawan nasional,”tandasnya.

Diketahui bahwa, penelusuran yang dilakukan langsung pemda Halbar ini untuk mencaritau tambahan materi perang Jailolo. Karena Pemda Halbar di kepemimpinan James Uang  dan Djufri Muhamad saat ini, telah berencana untuk mendorong kapita Banau jadi pahlawan Nasional. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *