Jailolo: Derektur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sapu Lidi Nusantara (SLN) Maluku Utara, Samiun Muhamad menilai, APDESI Kabupaten Halmahera Barat (halbar) tidak memiliki niat kembangkan pengusaha lokal di kabupaten setempat.
Disampaikan Samiun Muhammad, sebab Musawarah APDESI Halbar yang ke III di tahun 2022 ini, tidak dilaksankan di Kabupaten Halmahera Barat (halbar), tapi di Kota Ternate.
Hal tersebut Ketua PKN Halbar itu menilai bahwa Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Halbar tidak ikut mendorong perputaran ekonomi untuk pengusaha di daerah Kabupaten setempat.
” Kenapa sampai Apdesi Halbar harus gelar musyawarah di kota ternate ada apa dibalik itu?.,” Tannya dirinya.
” Kalau memang APDESI Halbar ada niat baik memajukan daerah tolong lah, hal kecil seperti itu perlu diperhatikan. Karena kalau hitungan ekonomi, perhotelan di halbar juga ada, dan akan dapat menguntungkan perputaran ekonomi pada pengusaha lokal,” jelas Samiun.
Selaku Putra Asli Halbar, dirinya sangat menyangakan keputusan panitia yang telah mengelar Muswarah Apdesi Halbar yang ke III tahun 2022 di kota Ternate.
Padahal Anggaran musawarah tersebut, sambung dia, sangat cukup besar dan sebagian dari partisipsi pemdes di Halbar.
” Jangan cuman cari untungnya saja. Kalau kita tidak bisa kembangkan pengusaha-pengusaha hotel dan pengusaha ketring di Halbar. Bagi mana Halbar mau maju?.” dan anggaran pelaksanaan musyawarah juga patokan dari masing-masing, sebagalian desa di Halbar ,” Cetus Dia (red)
